Paslon Maidi - Bagus Pununtun peserta kontestasi pertama yang mendaftar ke KPU dalam Pilkada Kota Madiun |
BERITA JURNAL, MADIUN - Pasangan calon (Paslon) Maidi-F Bagus Panuntun, mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota dan bakal calon Wakil Wali Kota (Bacawali-Bacawawali) di KPU Kota Madiun, Rabu (28/8/2024). Ratusan pendukung ikut mengantarkan Paslon Maidi - G Bagus Pununtun berangkat dari kediaman jalan Merpati, Kota Madiun.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun, Pita Anjarsari, mengatakan Paslon Maidi - F Bagus Pununtun merupakan peserta pertama mendaftar di KPU Kota Madiun dalam kontestasi Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Madiun. Berkas pencalonan pasangan calon (paslon) tersebut telah diterima dan dinyatakan lengkap oleh penyelenggara pemilu.
"Sementara baru satu bakal paslon yang mendaftar. Kemudian, berkas pencalonan paslon tersebut diteliti dan diperiksa. Baik berkas fisik maupun yang diunggah dalam Sistem Pencalonan (Silon) KPU. Yakni, SK DPP partai politik, SK Kabko, B. Pencalonan dan B. Persetujuan Calon," kata Pita Anjarsari.
Menurutnya, pasca penerimaan, Paslon bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun diwajibkan menjalani tahapan berikutnya. Yakni, pemeriksaan kesehatan di RSUD dr Soetomo Surabaya. ‘’Setelah dinyatakan diterima, kami berikan surat pengantar pemeriksaan kesehatan untuk penjadwalan pemeriksaan di rumah sakit yang kami tunjuk,’’ ujarnya.
Sementara itu, Bacawali Maidi mengatakan, dia bersama F Bagus Panuntun telah resmi mendaftar sebagai bakal paslon dalam Pilwalkot 2024 Kota Madiun dan akan mengikuti tahapan tahapan Pemilu yang telah ditetapkan KPU. Bahkan segala persiapan telah dilakukan menghadapi kontestasi lima tahunan itu.
‘’Mari kita ciptakan Pilkada guyub rukun. Karena ingin mewujudkan pembangunan yang berhasil harus guyub dan rukun,’’ tutur Maidi saat konferensi Pers di halaman Kantor KPU Kota Madiun.
Mantan Wali Kota Madiun periode 2019 - 2024 ini mengaku sudah membawa sederet program yang akan ditawarkan kepada warga Kota Madiun. Pembangunan sumber daya manusia (SDM) bakal menjadi fokusnya kelak. Pun melanjutkan program pengentasan kemiskinan serta peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
‘’Program ke depan, apapun perubahan di dunia, siapapun bisa ikut mengubah. Jangan jadi korban perubahan. SDM harus nomor satu. Apapun perubahan itu dibuat oleh SDM yang berkualitas,’’ ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya memiliki target perolehan suara dalam pemungutan suara 27 November nanti. Yang jelas, dalam kontestasi harus menang. ‘’Kita ini jargonnya Madiun, Maidi-F Bagus Panuntun, terbukti lanjutkan, Karena terbukti harus dilanjutkan,’’ pungkasnya.(lem)