 |
| Dari data kasus HIV/AIDS di Kabupaten Ngawi setiap tahun meningkat.(gambar ilustrasi) |
Beritajurnal.id - Penemuan kasus HIV/AIDS di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, setiap tahun terus meningkat. Tercatat kisaran di angka 100 pasien baru dalam setahun. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ngawi telah mendata jumlah kasus HIV/AIDS di Ngawi mencapai 1.037 orang.
Programmer HIV/AIDS Dinkes kabupaten Ngawi, Ahmad Hari S, menjelaskan dari informasi yang terdata telah melakukan sekitar 1200 penangan kasus HIV/AIDS yang diadakan pelayanan testing HIV di fasyankes daerah.
Bagi temuan kasus yang sudah positif petugas dari Dinkes melakukan set up layanan PDP di 15 faskes, 2 rumah sakit yang ada di kabupaten ngawi dan 13 puskesmas, untuk memudahkan akses PDP ke wilayah-wilayah.
"Untuk pdp di puskesmas Ngawi, Geneng, Padas, Karangjati, Bringin, Kalikukum, Mantingan, Sine, Teguhan, Jogorogo serta 2 Rumah Sakit yaitu Rumah Sakit Atin dan Rumah Sakit Dr. Soeroto," jelas Ahmad Hari S, Senin (15/7/2024).
Menurutnya, data dari tahun 2022 sampai sekarang, tersebarnya virus HIV tertinggi dari perilaku hubungan seks bebas yang mencapai hampir 90%, dibandingkan penyebaran HIV dari penasun dan suntik sangat kecil sekali presentasenya.
"Dan rata-rata pasien HIV/AIDS di Ngawi berusia produktif," terangnya.
Dia mengungkapkan, untuk menghindari penularan virus HIV, masyarakat bisa menjaga kesehatan dengan berperilaku hidup sehat dan menghindari hubungan seks. "Toh jika memang melakukan hubungan seks yang beresiko disarankan untuk memakai pengaman" ungkapnya.
Ahmad Hari, berharap dengan menerapkan pola hidup sehat dan menghindari perilaku seks bebas atau hubungan yang beresiko dapat mencegah penularan penyakit HIV/AIDS lebih luas sehingga angka kasusnya di Kabupaten Ngawi menurun.
"Saya rasa penyakit HIV itu penyakit masa depan karena dari tahun ke tahun itu temuannya bukannya semakin turun tapi semakin meningkat," Ungkapnya.
Dalam hal ini Pemkab Ngawi melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan stakeholder lainya terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran HIV/AIDS dengan melakukan kampanye kesehatan dan membuka pelayanan di beberapa Kecamatan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.(yor)