Subroto, Kepala Desa Wayut membuka kegiatan pelatihan penanggulangan bencana yang diikuti Satlinmas Desa Wayut.(foto Saliem) |
Beritajurnal.id - Salah satu tugas pokok dan fungsi Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) pada saat penanggulangan bencana ialah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Satlinmas juga dituntut mampu menjadi pelopor dan penggerak pengamanan guna menciptakan situasi tertib, tentram dan aman di wilayah desa.
Hal tersebut diungkapkan Kasi Linmas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Madiun, Nur Eko W, saat gelar "Penguatan dan Peningkatan Kapasitas Linmas Dalam Penanganan Bencana Kebakaran dan Gangguan Hewan Buas" Selasa (24/10/2023) di Balai Pertemuan Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari peningkatan kapasitas personil Linmas menyongsong kegiatan Pemilu 2024 dan kita tambahi dengan pelatihan penanganan dan penyelamatan bencana," ungkap Kasi Linmas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Madiun.
Eko, mengatakan secara umum terjadi peningkatan kejadian bencana kebakaran di Kabupaten Madiun hingga mencapai beberapa persen berbanding tahun 2022 karena faktor cuaca ekstrim dan kemarau panjang serta faktor kelalaian atau Sumber Daya Manusia (SDM).
Satlinmas Desa Wayut siap menjadi garda terdepan perlindungan masyarakat dan pengamanan Pemilu 2024.(foto Saliem) |
"Dari indek yang kami terima tingkat kerawanan bencana kebakaran terjadi peningkatan dibeberapa wilayah salah satunya di Kecamatan Jiwan. Dalam hal ini peran Linmas sangat dibutuhkan termasuk dalam penanganan binatang buas," kata Nur Eko W.
Menurutnya, Linmas harus benar benar optimal keberadaanya di tengah tengah masyarakat pada situasi dan waktu waktu tertentu diharapakan mampu melakukan pendekatan yang persuasif, edukatif dan parsitipatif demo terciptanya kondusifitas lingkungan.
Narasumber dari Koordinator Pos 2 Bidang Damkarmat, Anton Ali Wardana, menyampaikan sebagai garda terdepan pelindung masyarakat anggota Satlinmas harus memiliki kemampuan dan menguasai teknik keselamatan baik untuk diri sendiri maupun keselamatan lingkungan saat terjadi bencana alam.
Pelatihan penanggulangan bencana kebakaran merupakan salah satu tugas pokok Satlinmas |
“Ada beberapa indikator yang sangat penting yang wajib diperhatikan dan nanti akan diperagakan oleh petugas Damkarmat terkait penanggulangan bencana kebakaran dan penanganan binatang buas,” terang Anton.
Sebelumnya, pelaksanaan diklat Penguatan dan Peningkatan Kapasitas Linmas Dalam Penanganan Bencana Kebakaran dan Gangguan Hewan Buas oleh Satpol PP dan Damkarmat, dibuka oleh Subroto, Kepala Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Selasa (24/10/2023).
Kepala Desa Wayut, menyampaikan, pembinaan dan pembekalan bagi anggota Satlinmas ini juga bertujuan mengedukasi tentang penanggulangan bencana kebakaran, penanganan binatang buas, perlindungan masyarakat dan keamanan lingkungan.
Diikuti oleh petugas keamanan seperti TNI dan Polri sebagai ujung tombak Kamtibmas |
"Dengan pembekalan materi teori dan praktik diharapkan mereka bisa membantu penanggulangan bencana lebih awal. Lebih efisien waktu dan mencegah kerugian dan jatuhnya korban jiwa saat terjadi bencana kebakaran," ujar Subroto.
Kepala Desa Wayut, berharap setelah pelaksanaan diklat dan pelatihan penanggulangan bencana Satlinmas dapat bersinergi dengan aparat lainya saling bahu membahu menciptakan keamanan, meningkatkan pelayanan dan perlindungan masyarakat tercapai.
Kegiatan Pelatihan diakhiri dengan latihan Baris Berbaris bagi anggota Linmas Desa Wayut yang dipandu oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.(lem)