Beritajurnal.id

Hari Ke 2 Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Madiun, Korban Ditemukan Meninggal

Evakuasi korban tenggelam di bantaran sungai Madiun, Rabu (4/10/2023)

Beritajurnal.id - Tim SAR gabungan pencarian orang tenggelam di bantaran sungai Madiun memasuki hari ke dua membuahkan hasil. Jasad korban yang tenggelam sejak Selasa (3/10/3/2023) dini hari kemarin teridentifikasi tidak jauh dari titik awal korban tenggelam.


Dengan dibantu relawan dari warga setempat TIM SAR berhasil mengevakuasi korban dari dasar sungai dan membawa korban ke tepi sungai dengan menggunakan kapal karet. Korban sendiri ditemukan sekitar pukul 09.22 Wib, dengan kondisi terlentang dan kepala di sebelah Utara.


"Posisinya sekitar 2 meter dari titik awal tenggelam, keadaanya terlentang kepalanya disebalah utara dan sudah tidak bernyawa," ujar Reno Ardi Wiranata, Warga Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu (4/10/2023).


Menurut Ardi, yang juga anggota Karang Taruna Kecamatan Jiwan yang turut langsung melakukan pencarian korban, butuh waktu sekitar 30 menit untuk mendeteksi keberadaan jasad korban dan mempelajari struktur air didalam sungai sebelum akhirnya dilakukan penyelaman.


"Jasadnya berada di kedalaman 7 meter di dasar sungai. Sebelumnya kita gali informasi dari teman teman korban titik awal korban tenggelam. Dan Alhamdulillah selang setengah jam berhasil kita temukan," kata Ardi, kepada beritajurnal.id.


Dantim Basarnas Trenggalek Dian Susetyo Wibowo.(foto Saliem)

Dilain pihak, Komadan Tim (Dantim) Basarnas Trenggalek, Dian Susetyo Wibowo, mengungkapkan proses pencarian dimulai pukul 7.30 Wib. Pada pencarian hari ke dua tersebut melibatkan tim SAR gabungan dari Polsek Jiwan, Koramil Jiwan, Brimob, BPBD Kota/Kabupaten Madiun, Basarnas dan relawan.


"Tadi dilakukan penyisiran sungai dan penyelaman oleh Basarnas dan relawan di sekitar titik lokasi awal korban tenggelam," ungkap Dantim Basarnas Trenggalek.


Dia, menyebutkan sejak awal proses pencarian petugas mengalami kesulitan karena banyak sampah carang (bambu) dan bebatuan didasar sungai. Sejumlah alat seperti 5 unit SCR dan 3 alat selam digunakan untuk membantu pencarian hingga pencarian hari ke 2.


Sementara Kapolsek Jiwan, AKP Gunawan, menyebutkan saat ditemukan korban dalam keadaan meninggal dan jasad langsung dibawa ke RSUD Soedono, kota Madiun untuk dilakukan penanganan medis dan identifikasi. Dugaan sementara korban meninggal karena tenggelam.


AKP Gunawan, Kapolsek Jiwan

"Untuk penyebab lainya kita menunggu hasil identifikasi dari tim ahli rumah sakit dan petugas forensik," jelas Kapolsek Jiwan, AKP Gunawan.


Diberitakan, seorang pria hilang dan tenggelam di sungai Madiun, Selasa (3/10/2023) dini hari, tepatnya di aliran anak sungai Bengawan Solo belakang kantor LIPOSOS (perumahan Sosial) Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.


Pria tersebut di ketahui bernama Revend Vernando, warga Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya dan berdomisili (kost) di jalan Podang, Nomor 46, Kelurahan Nambangan Kidul, Kecamatan Mangujarjo, Kota Madiun, Jawa Timur.(lem)

Lebih baru Lebih lama