Bupati Madiun dan jajaran Muspika Saradan hadir di kegiatan Istighosah Qubro Desa Tulung, Kamis (27/7/2023) |
Istighosah Qubro dipimpin tokoh kharismatik KH Rabono dari Wonoayu dihadiri Bupati Madiun, H Ahmad Dawami Ragil Suputro beserta istri dan Jajaran Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Saradan.
Jamaah Istighosah Qubro, memohon keselamatan dan kemaslahatan seluruh masyarakat desa Tulung |
" Kegiatan Istighosah Qubro juga merupakan kegiatan menyambut 10 Muhharam dengan Do'a bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Desa Tulung, " ujar Sukarno.
Sukarno, yang juga Kepala Desa Tulung, Kecamatan Saradan dalam sambutanya, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kerukunan dan semangat gotong royong ditengah berbagai isu keamanan selama bulan Suro.
" Kabupaten Madiun dikenal sebagai Kampung Pesilat Indonesia dengan berbagai corak dan seni budaya dan organisasi. Jangan sampai warga Tulung terpecah belah dan mudah terprovokasi isu yang beredar di medsos yang belum pasti kebenarannya, " katanya.
Kepala Desa, pun mengajak warganya untuk menjaga kesehatan dengan tidak mendekati atau terlibat kegiatan kriminal dan segala jenis obat obatan terlarang yang jelas jelas haram secara agama dan dilarang oleh pemerintah.
" Jadi tujuan dari kegiatan Istighosah Qubro ini, mengajak masyarakat meningkat akhlak dan Sumber Daya Manusia (SDM) serta masyarakat berprilaku luhur, " harapnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Madiun, Ahmad Dawami, mengajak jamaah Istighosah Qubro turut menjaga aset SDM di Kabupaten Madiun dengan berperilaku hidup sehat dengan berpedoman amar makruf nahi Munkar.
Hadir dalam malam Istighosah Qubro, Bupati Madiun, H Ahmad Dawami Ragil Saputro beserta Ibu, Kepala Desa Tulung, Camat Saradan, Kapolsek Saradan, Danramil Saradan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan Kampung Pesilat Desa Tulung. (lem)